16 January 2013

Karya Tulis Ilmiah




BAB I
PENDAHULUAN
1.    Latar Belakang
Seiring perkembangan zaman karya tulis ilmiah tidak asing lagi bagi kita semua. Karya tulis ilmiah merupakan hasil penelitian seseorang dalam mengangkat suatu permasalahan.
Menurut Drs.Totok Djuroto dan Dr. Bambang Supriyadi dijelaskan bahwa karya ilmiah merupakan serangkaian kegiatan penulisan berdasarkan hasil penelitian, yang sistematis berdasar pada metode ilmiah, untuk mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang muncul sebelumnya.
Karya tulis ilmiah dapat didefinisikan sebagai laporan tertulis tentang (hasil) suatu kegiatan ilmiah. Definisi yang lebih kompleks dapat dikemukakan bahwa pengertian karya tulis ilmiah adalah suatu tulisan yang membahas suatu masalah berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang didapat dari suatu penelitian, baik penelitian lapangan, tes laboratorium, ataupun kajian pustaka yang didasarkan pada pemikiran (metode) ilmiah yang logis dan empiris.

2.    Ruang Lingkup
Dalam makalah ini akan dibahas tentang seperti apa pengertian karya tulis ilmiah, karakteristik dan syarat karya tulis ilmiah, macam-macam karya tulis ilmiah, tujuan karya tulis ilmiah, manfaat karya tulis ilmiah, sikap yang harus dimiliki seorang penulis karya ilmiah, sistematika penulisan karya tulis ilmiah, cara penulisan karya tulis ilmiah.
3.    Rumusan Masalah
Dalam pembahasan materi mengenai “Karya Tulis Ilmiah” kami mengangkat rumusan masalah, yaitu:
a.       Apa pengertian karya tulis ilmiah?
b.      Bagaimana karakteristik dan syarat karya tulis ilmiah?
c.       Apa dan bagaimanakah macam-macam karya tulis ilmiah?
d.      Apa tujuan karya tulis ilmiah?
e.       Apa manfaat karya tulis ilmiah?
f.       Bagaimanakah sikap yang harus dimiliki seorang penulis karya ilmiah?
g.      Bagaimanakah sistematika penulisan karya tulis ilmiah?
h.      Bagaimanakah langkah-langkah penulisan karya tulis ilmiah?

4.    Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk mengetahui dan memahami permasalahaan yang diangkat dalam ruang lingkup yaitu;
·           Pengertian karya tulis ilmiah,
·           Karakteristik dan syarat karya tulis ilmiah,
·           Macam-macam karya tulis ilmiah,
·           Tujuan karya tulis ilmiah,
·           Manfaat karya tulis ilmiah,
·           Sikap yang harus dimiliki seorang penulis karya ilmiah
·           Sistematika penulisan karya tulis ilmiah
·           Cara penulisan karya tulis ilmiah.









BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian Karya Tulis Ilmiah
Karya tulis ilmiah adalah suatu karya dalam bidang ilmu pengetahuan (science) dan teknologi yang berbentuk ilmiah. Suatu karya dapat dikatakan ilmiah apabila proses perwujudannya lewat metode ilmiah. Karya ilmiah dapat disebut juga sebagai karangan ilmiah atau laporan ilmiah.
Pengertian karya tulis ilmiah menurut para ahli, antara lain:
a. Menurut Brotowidjoyo karangan ilmiah adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodolog penulisan yang baik dan benar.
b. Drs.Totok Djuroto dan Dr. Bambang Supriyadi dijelaskan bahwa karya ilmiah merupakan serangkaian kegiatan penulisan berdasarkan hasil penelitian, yang sistematis berdasar pada metode ilmiah, untuk mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang muncul sebelumnya.
c. Menurut Hery Firman, karya ilmiah adalah laporan tertulis dan di publikasikan dipaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Dari beberapa pendapat ahli diatas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan karya ilmiah adalah hasil penelitian atau pengkajian dari serangkaian kegiatan yang dilakukan seseorang atau sebuah tim yang sistematis berdasarkan pada metode ilmiah, etika keilmuan, memenuhi kaidah dan menurut metodolog penulisan yang baik dan benar agar mendapatkan jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang ada.







B.     Karakteristik dan Syarat Karya Tulis Ilmiah
a)    Karakteristik karya tulis ilmiah antara lain:
Ü  Mengacu kepada teori
Artinya karangan ilmiah wajib memiliki teori yang dijadikan sebagai landasan berpikir / kerangka pemikiran / acuan dalam pembahasan masalah. Fungsi teori :
ó Tolak ukur pembahasan dan penjawaban persoalan
ó Dijadikan data sekunder / data penunjang ( data utama ; fakta )
ó Digunakan untuk menjelaskan, menerangkan, mengekspos dan mendeskripsikan suatu gejala
ó Digunakan untuk mendukung dan memperkuat pendapat penulis.
Ü  Berdasarkan fakta
Artinya setiap informasi dalam kerangka ilmiah selalu apa adanya, sebenarnya dan konkret.
Ü  Logis
Artinya setiap keterangan dalam kerangka ilmiah selalu dapat ditelusuri, diselidiki dan diusut alasan-alasannya, rasional dan dapat diterima akal.
Ü  Objektif
Artinya dalam kerangka ilmiah semua keterangan yang diungkapkan tidak pernah subjektif, senantiasa faktual dan apa adanya, serta tidak diintervensi oleh kepentingan baik pribadi maupun golongan.
Ü  Sistematis
Baik penulisan / penyajian maupun pembahasan dalam karangan ilmiah disajikan secara rutin, teratur, kronologis, sesuai dengan prosedur dan sistem yang berlaku, terurut, dan tertib.
Ü  Sahih / Valid
Artinya baik bentuk maupun isi karangan ilmiah sudah sah dan benar menurut aturan ilmiah yang berlaku.
Ü  Jelas
Artinya setiap informasi dalam karangan ilmiah diungkapkan sejernih-jernihnya, gamblang, dan sejelas-jelasnya sehingga tidak menimbulkan pertanyaan dan keraguan-raguan dalam benak pembaca.
Ü  Seksama
Baik penyajian maupun pembahasan dalam karangan ilmiah dilakukan secara cermat, teliti, dan penuh kehati-hatian agar tidak mengandung kesalahan betapa pun kecilnya.
Ü  Tuntas
Pembahasan dalam karangan ilmiah harus sampai ke akar-akarnya. Jadi, supaya karangan tuntas, pokok masalah harus dibatasi tidak boleh terlalu luas.
Ü  Bahasanya Baku
Bahasa dalam kerangka ilmiah harus baku artinya harus sesuai dengan bahasa yamg dijadikan tolak ukur / standar bagi betul tidaknya penggunaan bahasa.

b)    Syarat penulisan karya tulis ilmiah, sebagai berikut:
                                Þ        Karya tulis ilmiah menyajikan fakta objektif secara sistematis atau menyajikan aplikasi hukum alam pada situasi spesifik.
                                Þ        Karya tulis ilmiah ditulis secara cermat, tepat, benar, jujur dan tidak bersifat terkaan. Dalam pengertian jujur terkandung sikap etik penulis ilmiah yakni mencantukan rujukan dan kutipan yang jelas.
                                Þ        Karya tulis ilmiah disusun secara sistematis setiap langkah direncanakan secara terkendali, konseptual dan prosedural.
                                Þ        Karya tulis ilmiah menyajikan rangkaian sebab-akibat dengan pemahaman dan alasan yang indusif yang mendorong pembaca untuk menarik kesimpulan.
                                Þ        Karya tulis ilmiah mengandung pandangan yang disertai dukungan dan pembuktian berdasarkan suatu hipotesis.
                                Þ        Karya tulis ilmiah hanya mengandung kebenaran faktual sehingga tidak akan memancing pertanyaan yang bernada keraguan. Penulis karya ilmiah tidak boleh memanipulasi fakta, serta tidak bersifat ambisius dan berprasangka, penyajian tidak boleh bersifat emotif.

Dari uraian di atas dapat di simpulkan dalam menulis karya ilmiah memerlukan persiapan yang dapat dibantu dengan menyusun kerangka tulisan. Di samping itu, karya tulis ilmiah harus menaati format yang berlaku.
C.    Macam-macam dan Bagian-bagian Karya Tulis Ilmiah
a)    Macam-macam karya tulis ilmiah, sebagai berikut:
ð Makalah
     Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan permasalahan dan pembahasannya berdasarkan data di lapangan atau kepustakaan yang bersifat empiris dan objektif.
ð Kertas Kerja
     Kertas kerja adalah karya tulis ilmiah yang bersifat lebih mendalam daripada makalah dengan menyajikan data di lapangan atau kepustakaan yang bersifat empiris dan objektif. Kertas kerja ditulis untuk disajikan dalam seminar.
ð Laporan Praktik Kerja
     Laporan praktik kerja adalah karya tulis ilmiah yang memaparkan data hasil temuan di lapangan atau instansi perusahaan tempat kita bekerja. Jenis karya ilmiah ini merupakan karya ilmiah untuk jenjang diploma III (DIII).
ð Skripsi
    Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain (karya ilmiah S I). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar sarjana langsung (observasi lapangan) skripsi tidak langsung (studi kepustakaan).
ð Tesis
    Tesis adalah karya tulis ilmiah yang mengungkapkan pengetahuan baru dengan melakukan pengujian terhadap suatu hipotesis. Tesis ini sifatnya lebih mendalam dari skripsi (karya ilmiah S II). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar magister.
ð Disertasi
     Disertasi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan teori atau dalil baru yang dapat dibuktikan berdasarkan fakta secara empiris dan objektif (karya ilmiah S III). Karya ilmiah ini ditulis untuk meraih gelar doktor.



Perbedaan antara makalah, kertas kerja dengan skripsi, tesis, dan disertasi dapat dilihat dari hal-hal berikut:
(1) kegunaannya,
(2) tebal halaman,
(3) waktu pengerjaan, dan
(4) gelar akademik.

b)   Bagian-bagian karya tulis ilmiah antara lain:
Ö Kelengkapan awal meliputi : kulit luar, halaman judul, halaman pengesahan, halaman penerimaan (jika ada), halaman persembahan, abstrak, kata pengantar, daftar isi.
Ö Kelengkapan isi meliputi : pendahuluan, kajian teori, seputar lokasi objek penelitian, pembahasan dan penutup.
Ö Kelengkapan akhir meliputi daftar pustaka, riwayat hidup penulis, lampiran data dan penulisan indeks.

D.    Tujuan Penulisan Karya Tulis Ilmiah
Adapun tujuan penulisan karya tulis ilmiah, yaitu:
o   Sebagai wahana melatih mengungkapkan pemikiran atau hasil penelitiannya dalam bentuk tulisan ilmiah yang sistematis dan metodologis.
o   Menumbuhkan etos ilmiah di kalangan mahasiswa, sehingga tidak hanya menjadi konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil (produsen) pemikiran dan karya tulis dalam bidang ilmu pengetahuan, terutama setelah penyelesaian studinya.
o   Karya ilmiah yang telah ditulis itu diharapkan menjadi wahana transformasi pengetahuan antara sekolah dengan masyarakat, atau orang-orang yang berminat membacanya.
o   Membuktikan potensi dan wawasan ilmiah yang dimiliki mahasiswa dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah dalam bentuk karya ilmiah setelah yang bersangkutan memperoleh pengetahuan dan pendidikan dari jurusannya.
o   Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian.
E.     Manfaat Karya Tulis Ilmiah

Ø  Melatih untuk mengembangkan keterampilan membaca yang efektif;
Ø  Melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber;
Ø  Mengenalkan dengan kegiatan kepustakaan;
Ø  Meningkatkan pengorganisasian fakta/data secara jelas dan sistematis;
Ø  Memperoleh kepuasan intelektual;
Ø  Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan;
Ø  Sebagai bahan acuan/penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya

F.     Sikap Yang Harus Dimiliki Seorang Penulis Karya Tulis Ilmiah

Penulis harus memiliki sikap ilmiah, antara lain:
ð  Sikap ingin tahu → bertanya mengapa, apa, dan bagaimana
ð  Sikap kritis → mencari informasi sebanyak mungkin
ð  Sikap terbuka → menerima pendapat orang
ð  Sikap objektif → menyatakan apa adanya
ð  Sikap menghargai orang lain → mengutip karangan orang lain dengan mencantumkan nama pengarang
ð  Sikap berani → mempertahankan hasil penelitian
ð  Sikap futuristic → mengembangkan ilmu pengetahuan lebih jauh

G.    Sistematika Penulisan Karya Tulis Ilmiah

Adapun sistematika penulisan karya tulis ilmiah adalah sebagai berikut:

®    Bagian Pembuka

Ä  Cover
Ä  Halaman judul
Ä  Halaman pengesahan
Ä  Abstraksi
Ä  Kata pengantar
Ä  Daftar isi
Ä  Penutup
®    Bagian isi
Pendahuluan
Ä  Latar belakang masalah
Ä  Perumusan masalah
Ä  Tujuan penelitian
Ä  Manfaat penelitian
Pembahasan atau tinjauan kepustakaan
Ä  Pembahasan teori
Ä  Kerangka pemikiran dan argumentasi keilmuan
Ä  Pengajuan hipotesis
Metodologi penelitian
Ä  Waktu dan tempat penelitian
Ä  Metode dan rancangan penelitian
Ä  Populasi dan sampel
Ä  Instrument penelitian
Ä  Pengumpulan data dan analisis data
Hasil penelitian
Ä  Jabaran variable penelitian
Ä  Hasil penelitian
Ä  Diskusi penelitian (mengungkapkan pandangan teoritis tentang hasil yang didapatnya)
®    Penutup
Ä  Kesimpulan
Ä  Saran
Ä  Kritik (jika ada)
®    Bagian penunjang
Ä  Daftar pustaka
Ä  Lampiran-lampiran
Ä  Daftar table
H.    Langkah-langkah Menulis Karya Tulis Ilmiah
Langkah-langkah menulis karya tulis ilmiah antara lain:
è Pemilihan topic
Cara memilih topik yang baik dalam karya ilmiah adalah sebagai berikut:
F Topik itu sudah dikuasai
F Topik itu paling menarik perhatian
F Topik itu ruang lingkupnya terbatas
F Data itu objektif
F Memiliki prinsip-prinsip ilmiah (ada landasan teori atau teori-teori sebelumnya
F Memiliki sumber acuan
è Penentuan judul
Cara menulis judul adalah dengan menentukan kerangka karangan dengan pembatasan topik.
Catatan; Syarat judul yang baik adalah sebagai berikut:
F Harus berbentuk frasa
F Tanpa ada singkatan
F Awal kata harus huruf kapital kecuali preposisi dan konjungsi
F Tanpa tanda baca di akhir judul karangan
F Menarik perhatian
F Logis
F Sesuai dengan isi
è Penulisan Kerangka karangan
Kerangka karangan adalah pengelompokan dan pengamatan jenis, fakta dan sifatnya menjadi kesatuan yang bertautan.
è Pengumpulan Data
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam pengumpulan data adalah sebagai berikut:
F Mencari informasi atau data dari kepustakaan
F Menyusun daftar angket
F Melakukan wawancara
F Melakukan pengamatan di lapangan
F Melakukan percobaan di laboratorium
è Penyusunan data
Penyusunan data dapat diartikan menyeleksi, mengolah, dan menganalisis data dengan menggunakan teknik-teknik atau metode yang telah ditentukan.
è Pengetikan
Setelah data disusun lalu diadakan pengetikan data (penelitian).
è Pemeriksaan
Pemeriksaan data (penelitian) dapat dilakukan melalui tahapan penerapan bahasa berikut:
F Penyusunan paragraf
F Penerapan kalimat baku
F Penerapan diksi atau pilihan kata
F Penerapan EYD
















BAB III
PENUTUP
Q        Kesimpulan
©     Karya tulis ilmiah adalah suatu karya dalam bidang ilmu pengetahuan (science) dan teknologi yang berbentuk ilmiah. Suatu karya dapat dikatakan ilmiah apabila proses perwujudannya lewat metode ilmiah.
©      Syarat penulisan karya tulis ilmiah, sebagai berikut:
                                                              Þ Menguasi teori
                                                              Þ Memiliki pengalaman
                                                              Þ Bersifat terbuka
                                                              Þ Bersifat objektif
                                                              Þ Memiliki kemampuan berbahasa
©    Sikap yang harus dimiliki seorang penulis yaitu sikap ingin tahu, sikap kritis, sikap terbuka, sikap objektif, sikap menghargai orang lain, sikap berani dan sikap futuristic.

Q        Saran
©      Sebaiknya dalam pembuatan karya tulis ilmiah, harus betul – betul diteliti, diamati, dan dikoreksi kembali jika dalam pembuatannya terjadi kekeliruan dalam penulisan kata atau kalimatnya.
©      Dalam membuat karya tulis ilmiah, betul – betul hasil dari kerja keras kita, bukan sebagai penjiplak karya orang lain. Bias mencontoh, tapi hanya dijadikan acuan dalam karya tulis kita sendiri. Jangan semua karya tulis ilmiah orang lain diambil begitu saja dan dimasukkan semua materinya kemudian dijadikan sebagai karya tulis ilmiah sendiri. Harus jujur.




DAFTAR PUSTAKA
http://dwimarlenipratiwi.blogspot.com/2010/03/definisi-mengenai-karya-ilmiah.html
file:///D:/Data/Panduan-Menulis-Karya-Tulis-Ilmiah-oleh-Budi-Rahardjo.htm

No comments: